Kamis, 03 November 2011

Jaringan Komputer dan Internet

JARINGAN KOMPUTER
Merupakan sekumpulan komputer yang terhubung bersama dan dapat berbagi sumber daya yang dimilikinya, seperti pertukaran file dan komunikasi secara elektronik antar komputer. Dengan jaringan komputer setiap pekerjaan diharapkan dapat selesai dengan cepat. 
Jenis-Jenis Jaringan Komputer :
  • Local Area Network (LAN) : Jaringan yang terbatas untuk area kecil, seperti pada lingkungan perkantoran disebuah gedung. Node tersambung ke LAN adalah workstation biasanya berbasis mikro.
  • Wide Area Network (WAN) : Jaringan ini melebihi batasan geografi LAN. WAN biasanya menggunakan fasilitas pengiriman umum (seperti saluran telepon atau saluran gelombang mikro) antara node jauh
  • Internet : Merupakan jaringan komputer raksasa yang telah menjadi realitas dalam kebutuhan informasi dan komunikasi jutaan manusia di dunia ini.
TOPOLOGI JARINGAN / BENTUK JARINGAN :
Ø Merupakan susunan komponen fisik (terminal, server, dan link komunikasi) dalam jaringan.
Ø Topologi yang digunakan sangat menentukan dalam pembuatan atau pendesainan hubungan antara sejumlah node atau sentral untuk membentuk suatu sistem jaringan komputer.
Ø Ada empat macam topologi jaringan dasar, diantaranya :

Topologi jaringan bintang 
Hanya memiliki satu komputer sebagai sental. Dimana setiap komputer dalam jaringan dihubungan ke komputer server secara langsung atau melalui hubungan. 

Topologi Jaringan Hirarki 
Adalah di mana sebuah host komputer tersambung ke beberapa tingkat komputer bawahan yang lebih kecil dalam hubungan tuan-budak. Struktur ini berlaku untuk perusahaan dengan tingkat organisasi banyak yang harus dikontrol dari lokasi pusat. 

Topologi Jaringan Cincin
Dalam topologi jaringan cincin, komputer sentral dihubungkan dengan komputer sentral atau workstation lainnya sehingga membentuk lingkaran jaringan. 

Topologi Jaringan Bis
Dalam topologi ini, komputer yang berfungsi sebagai server dan workstation dihubungkan oleh kabel tunggal atau kabel pusat.
        Arsitektur Jaringan dikelompokkan menjadi dua macam, yaitu;
        1. Arsitektur peer-to-peer, merupakan jenis jaringan di mana setiap workstation memiliki kemampuan setara dan tanggung jawab.
        2. Arsitektur client-server, merupakan arsitektur jaringan yang memisahkan client dengan server. Masing-masing client dapat meminta data/informasi dari server.
        PROTOKOL
        ^-^Merupakan unsur penting dalam pengendalian jaringan.
        ^-^Protokol jaringan adalah aturan kerja dalam mengatur desain hardware dan software yang memungkinkan pengguna jaringan diproduksi oleh endors berbeda untuk berkomunikasi dan berbagi data
        Fungsi Protokol
        1. Memfasilitasi koneksi fisik antara perangkat jaringan.
        2. Sinkronisasi protokol transfer data antara perangkat fisik.
        3. Protokol menyediakan dasar untuk memeriksa kesalahan dan mengukur kinerja jaringan.
        4. Meningkatkan kompatibilitas antara perangkat jaringan.
        SISTEM OPERASI JARINGAN
        Setiap jaringan menggunakan sistem operasi seperti mikro dan masing-masing memiliki sistem operasi sendiri. Operasi sistem jaringan (NOS), seperti sistem operasi desktop, mengelola fungsi dan data melalui jaringan. Beberapa contoh NOS diantaranya termasuk Windows Server 2003, Unix, dan Novell Netware.
        Sistem operasi jaringan mengontrol komunikasi antara perangkat fisik yang terhubung dalam jaringan. Tujuannya adalah untuk melakukan tugas-tugas sebagai berikut:
        1) Membangun sebuah sesi komunikasi antara pengirim dan penerima.
        2) Mengelola aliran data di jaringan.
        3) Mendeteksi dan menyelesaikan tabrakan data antara node bersaing.
        4) Mendeteksi kesalahan data yang disebabkan oleh kegagalan line dan degenerasi sinyal.
         
        Tiga Metode Dasar Dalam Mengelola dan Mengendalikan Transmisi Data, diantaranya :
        1. Polling, merupakan teknik yang paling populer untuk membangun sebuah sesi komunikasi dalam WAN. 
        2. Token Passing, x  Dapat digunakan pada topologi bus dan ring. 
          x  Keuntungan utama: deterministik metode akses, yang menghindari tabrakan data. 
          x  Metode ini kontras dengan pendekatan akses acak pembawa penginderaan.  

        3. Carrier Sensing,merupakan teknik random access yang mendeteksi tabrakan ketika mereka terjadi. Teknik ini, yang secara formal berlabel akses carrier sensedmultiple dengan deteksi collicion (CSMA / CD), yang digunakan pada topologi bus.

        referensi :
        Buku Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi (KKPI) - INTI PRIMA
        Buku Pengenalan Komputer - Gunadarma

        Tidak ada komentar:

        Posting Komentar

        Followers